1. Startup

XL Axiata Angkat Yessie D. Yosetya sebagai Direktur Independen Baru

Berusaha mempertahankan capaian positif di tahun 2015, di segi layanan, infrastruktur, dan keuangan

PT XL Axiata Tbk (XL) baru saja melangsungkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Rapat Luar Biasa. Dalam rapat tersebut XL secara resemi telah mengangkat Yessie D. Yosetya, yang kini menjabat posisi Chief Service Management Officer, sebagai Direktur Independen untuk masa jabatan sampai 2019. Selain itu pada sesi paparan publik juga disebutkan bahwa XL menunjukkan capaian positif sepanjang 2015 silam.

Presiden Direktur XL Dian Siswarini menanggapi pengangkatan Direktur Independen baru ini mengatakan, “Pengangkatan Ibu Yessie sebagai Direktur Independen sudah sangat tepat. Beliau memiliki semua persyaratan untuk menjabat sebagai seorang Direktur. Selain juga [memiliki] dedikasi yang tinggi terhadap XL. Secara profesional, beliau juga telah menunjukkan kapasitasnya sebagai pemimpin yang mampu secara cakap membawa organisasi dalam menghadapi tantangan industri telekomunikasi dan digital yang tidak ringan.”

Yessie menggantikan posisi Ongki Kurniawan yang kini telah menjadi Direktur penuh. Perbedaan Direktur dan Direktur Independen, menurut Asosiasi Emiten Indonesia (AEI), adalah posisi Direktur Independen tidak memiliki hak suara dalam voting.

Selain itu, Dian memaparkan sejauh mana pencapaian bisnis XL sepanjang 2015. Dari paparan tersebut, bisnis XL dinilai memperlihatkan hal yang positif. Hal ini ditandai dengan ARPU pelanggan yang terus meningkat dan pertumbuhan trafik data yang signifikan, lebih dari 35% pada kuartal ke empat tahun 2015.

Dari semua data yang dipaparkan pihak XL menunjukkan kontribusi signifikan dari layanan data terhadap pertumbuhan pendapatan data. Hal inilah yang coba terus ditingkatkan XL di tahun ini.

Selain itu dalam keterangan pers yang kami terima XL juga berkomitmen untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas jaringan mereka. Pada tahun 2015 tercatat XL telah memiliki 58.879 BTS, atau naik 13% dari tahun sebelumnya.

Sementara itu dari sisi pengelolaan keuangan, XL menjalankan serangkaian program inisiatif “Balance Sheet Management”. Program ini mencakup percepatan pelunasan dan konversi hutang ke mata uang Rupiah senilai $590 juta. Langkah ini merupakan bagian dari upaya XL untuk melunasi semua portofolio hutang dalam US Dollar yang tidak disertai fasilitas lindung nilai.

XL juga telah mengumumkan rencana untuk melakukan penerbitan saham baru (rights issue) guna menggalang dana yang akan digunakan untuk membayar kembali pinjaman dari pemegang saham sebesar $500 juta.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again